Pemilihan Busana
Busana
yang kita pakai dapat kita dapat digolongkan dalam 2 golongan, yaitu busana
yang dipesan, dan busana jadi.
1.
Busana yang dipesan
Busana
yang dipesan adalah busana yang diperoleh dengan cara dipesan dan dibuat disanggar
busana, modiste, butik atau houte
culture sesuai kehendak dan kemampuan ekonomi kita.
Pembuatan busana yang dipesan biasannya terbatas dengan ukuran peroranga.
Kualitas pembuatannya bermacam-macam, dari yang rendah sampai yang tinggi,
bergantung pada bahan, keterampilan, dan piranti menjahityang digunakan.
2.
Busana jadi
Busana
jadi adalah busana yang dapat diperoleh di toko-toko dsn sisp untuk dipakai.
Pembuatan busana jadi biasanya dalam jumlah banyak (masal), dengan ukuran
standar atau baku dan kualitas pembuatannya bermacam-macam dari yang kasar
sampai yang halus. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan pada waktu membeli
busana jadi adalah sebagai berikut.
a.
Desain busana
Pilihlah desain busana yang sedang
digemari atau desain klasik yang sesuai dengan bentuk tubuh dan kepribadian (watak)
kita.
b.
Bahan
Bahan busana sangat berperan pada mutu
suatu bahan, baik warna dan coraknya, jatuhnya bahan, tekstur bahan, maupun
sifat bahaan itu.
1)
Warna dan corak
Sesuaikan warna bahan dengan rambut dan kulit. Caranya
dengan menyampirkan atau memakai busana didepan cermin. Apabila penampilan
semakin menarik dan cerah, berarti warna bahan tersebut sesuai. Hindari warna
bahan yang membuat pemakai menjadi kusam dan gelap. Perhatikanlah warna bahan
busana, apakah merata artinya belang dan tidak luntur atau sebaliknya. Pilihlah
corak bahan yang kecil atau sedang, dan hindarilah corak bahan yang besarnya
lebih dari telapak tangan anda, karena akan kelihatan terlalu ramai atau
bertambah gemuk. Perhatikan pula corak bahan busana searah atau dua arah serta
ketepatan letaknya. Untuk bahan yang coraknya bergaris atau berkotak perlu
diteliti apakah letak garisnya berhubungan atau tidak. Sebaiknya sambungan
bahan bergaris pada busana harus tepat. Sesuaikan corak bahan dan desain
busananya, serta pilihlah corak bahan yang sedang digemari.
2)
Jatuhnya Bahan
Seseorang yang bentuk badannya gemuk, hindarilah bahan yang
melangsai, karena akan tampak dengan jelas lekuk-lekuk tubuhnya. Sebaiknya,
bagi mereka yang kurus dianjurkan memilih bahan yang kaku dan berat jatuhnya.
3)
Tekstur Bahan
Bahan yang teksturnya bergelembung, berbulu, mengkilat,
atau licin, akan membuat si pemakai kelihatan gemuk.
4)
Sifat Bahan
Sesuaikanlah sifat bahan dengan penggunaan busana.
Misalnya, untuk busana kantor pilih bahan yang tidak mudah kusut dan terasa
nyaman atau tidak panas, untuk busana olahraga pilihlah bahan yang banyak
mengisap air.
Disamping hal tersebut di atas, garnitur busana juga ikut
menentukan mutu busana. karena itu, perlu diteliti apakah ada kesesuaian antara
garnitur busana dengan bahan utamanya dilihat darisegi warna, ukuran, dan sifat
bahan.
c.
Penyelesaian Busana
Periksalah ketepatan letak arah benang
dari bagian-bagian busana, ketepatan setikan mesin terhadap bahan, apakah
merata setikannya (tidak berkerut). Perhatikan pula teknik membuat
bagian-bagian busana seperti belahan, saku, kerapian kampuh, kelim, lapisan,
dan lubang kancing, serta ketepatan bentuk bagian-bagian busana.
d.
Ukuran
Periksalah labelnya untuk melihat ukuran
busana tersebut. Kalau ukurannya meragukan, sebaiknya dipas atau (diukur)
terlebih dahulu.
Hal-hal yang perlu diperhatikan waktu
mengepas busana jadi adalah:
1.
Kesesuaian siluet dengan bentuk
tubuh.
2.
Ketepatan letak bagian-bagian
busana.
3.
Ketepatan ukuran atau proporsi
bagian-bagian busana
4.
Kedudukan busana ditubuh tidak
ketat dan tidak terlalu longgar.
5.
Kerataan kelim.
6.
Ketenangan jatuhnya busana pada
tubuh, dan
7.
Membuat pemakai menjadi kelihatan
lebih menarik.
e.
Label pada busana jadi
Biasanya busana jadi dilengkapi dengan
label yang letaknya ditangah belakang bagian leher, pada sisi badan atas atau
pada sisi rok di bagian dalam.
Label ini fungsinya sebagai petunjuk
tentang:
1.
Ukuran
2.
Asal bahan
3.
Penyempurnaan bahan
4.
Cara pemeliharaan
5.
Nama pabrik / negara penghasil
0 comments:
Post a Comment